Blog Alat Bantu E-SPT
Saturday, March 30, 2019
[Iklan] kursus privat excel
Pelatihan privat yang Saya tawarkan terfokus pada perancangan dan pengolahan tabel data hingga pengelolaannya menjadi suatu laporan (sering digunakan untuk accounting). Vice versa, penarikan data dari laporan juga masuk dalam pelatihan privat ini (sering digunakan untuk audit).
Proses di atas diajarkan dengan cara menggunakan Ms. Excel biasa, atau pun dengan fitur VBA/Macro. Dalam hal ini pengajaran VBA/Macro hanya diperuntukkan untuk pengguna advance.
Selain untuk perorangan, Saya juga memberikan penawaran untuk pelatihan (non sertifikat) untuk grup karyawan. Tarif untuk perorangan dimulai dari Rp. 200.000 per bulan khusus untuk kota Pekanbaru.
Jika berminat, Anda bisa menghubungi saya di surel rayijiwa@gmail.com
Wednesday, November 28, 2018
Cetak Formulir 1721-A1 (Bukti Potong PPh 21) e-SPT dari file data base
Mencetak Bukti Potong PPh 21 dari e-SPT secara sekaligus memang kadang mengesalkan. Kita harus mengatur ukuran kertas setiap saat proses cetak dilakukan karena secara default kertas cetakan yang diatur oleh program adalah kertas A4 dengan template berukuran F4. (alhasil kita mendapatkan bukti potong yang terpotong).
Sebelumnya saya telah mencoba membuat alat bantu cetak bukti potong PPh 21 dengan memanfaatkan fitur CSV yang diekspor melalui program e-SPT. Namun menggunakan fitur CSV tetap saja merepotkan karena tetap harus masuk ke program e-SPT dan menginput ulang data WP.
Karena itu lah Saya membuat file untuk mencetak Bukti Potong PPh 21 formulir 1721-A1 dengan dasar db e-SPT. File ini dibuat dengan database hasil olahan e-SPT PPh 21 versi V.2.4.0.0 dan Microsoft Office 2010.
Berikut cara penggunaan:
I. Petunjuk Umum:
1. Jangan sekali pun menghapus atau mengedit object yang ada, (kecuali object yang anda tambah sendiri secara manual). Object tersebut bisa saja berupa:
a. Worksheet
b. Worksheet Object
c. Connection (khusus untuk ini Anda juga tidak diperkenankan untuk menambahnya)
d. Images
e. Activex Control
2. Fitur hanya berjalan di Microsoft Excel yang mode makro-nya enable
3. Baca semua informasi yang ditampilkan, baik itu di dalam sheet, atau message box
II. Petunjuk Khusus:
1. Buka file yang dilampirkan
2. Pastikan makro Anda Aktif, dengan tanda munculnya message box seperti ini:
3. (Opsional), Jika Makro Anda belum aktif googling cara mengaktifkan makro dan lanjut ke tahap berikutnya
4. Klik tombol Muat DB (tombol paling atas), dan pilih file database e-SPT PPh 21 Anda
5. Jika tombol di tengah sudah bertulisan "Muat BP", berarti proses impor data sukses dan Anda bisa lanjut ke tahap berikutnya.
Berikutnya tekan tombol tersebut (Tombol Muat BP) untuk memunculkan userform yang memuat data sementara Bukti Potong yang akan dicetak
Ikuti petunjuk userform, lalu buka sheet "Data Sementara" untuk meyakinkan Bukti Potong yang akan dicetak sudah disiapkan
6. (Opsional) Jika ada bukti potong yang tidak mau Anda cetak dari sheet "Data Sementara", hapus baris (delete entire row) di mana bukti potong tersebut berada.
7. Buka sheet "Cetakan" untuk mengatur ukuran kertas.
Jangan mengganggu isi sheet, Anda hanya diperkenankan untuk mengatur setingan cetakan, karena sheet "Cetakan" tidak didesain untuk diubah manual.
Dianjurkan jika Anda mengubah setingan cetakan melalui print preview dan pastikan halaman tidak terpotong.
8. Kembali ke sheet "CP", lalu tekan tombol "Cetak dari List" untuk memulai proses cetak.
9. Dalam proses cetak, Anda bisa memilih proses cetak melalui:
a. Printer.
Dengan menggunakan printer, berarti hasil cetakan (Hanya halaman 1) akan langsung dicetak menggunakan printer yang dipakai dengan pengaturan lebar untuk 1 lembar kertas.
b. Excel.
Jika menggunakan Excel, File ini akan membuat file Excel baru (.xlsx) yang berisi salinan sheet "Cetakan" yang telah diatur sesuai dengan isian.
Sangat dianjurkan untuk menggunakan cetakan tipe ini untuk penggunaan awal
File: klik untuk download
Saturday, October 27, 2018
Cetak Bukti Potong PPh 21 Tidak Final (Formulir 1721 - VI) dari db e-SPT
Mencetak Bukti Potong PPh 21 dari e-SPT secara sekaligus memang kadang mengesalkan. Kita harus mengatur ukuran kertas setiap saat proses cetak dilakukan karena secara default kertas cetakan yang diatur oleh program adalah kertas A4 dengan template berukuran F4. (alhasil kita mendapatkan bukti potong yang terpotong).
Sebelumnya saya telah mencoba membuat alat bantu cetak bukti potong PPh 21 dengan memanfaatkan fitur CSV yang diekspor melalui program e-SPT. Namun menggunakan fitur CSV tetap saja merepotkan karena tetap harus masuk ke program e-SPT.
Karena itu lah Saya membuat file untuk mencetak Bukti Potong PPh 21 formulir 1721-VI dengan dasar db e-SPT. File ini dibuat dengan database hasil olahan e-SPT PPh 21 versi V.2.4.0.0 dan Microsoft Office 2010.
Berikut cara penggunaan:
I. Petunjuk Umum:
1. Jangan sekali pun menghapus atau mengedit object yang ada, (kecuali object yang anda tambah sendiri secara manual). Object tersebut bisa saja berupa:
a. Worksheet
b. Worksheet Object
c. Connection (khusus untuk ini Anda juga tidak diperkenankan untuk menambahnya)
d. Images
e. Activex Control
2. Fitur hanya berjalan di Microsoft Excel yang mode makro-nya enable
3. Baca semua informasi yang ditampilkan, baik itu di dalam sheet, atau message box
II. Petunjuk Khusus:
1. Buka file yang dilampirkan
2. Pastikan makro Anda Aktif, dengan tanda munculnya message box seperti ini:
3. (Opsional), Jika Makro Anda belum aktif googling cara mengaktifkan makro dan lanjut ke tahap berikutnya
4. Klik tombol Muat DB (tombol paling atas), dan pilih file database e-SPT PPh 21 Anda
5. Jika tombol di tengah sudah bertulisan "Muat BP", berarti proses impor data sukses dan Anda bisa lanjut ke tahap berikutnya.
Berikutnya tekan tombol tersebut (Tombol Muat BP) untuk memunculkan userform yang memuat data sementara Bukti Potong yang akan dicetak
Ikuti petunjuk userform, lalu buka sheet "Data Sementara" untuk meyakinkan Bukti Potong yang akan dicetak sudah disiapkan
6. (Opsional) Jika ada bukti potong yang tidak mau Anda cetak dari sheet "Data Sementara", hapus baris (delete entire row) di mana bukti potong tersebut berada.
7. Buka sheet "Cetakan" untuk mengatur ukuran kertas.
Jangan mengganggu isi sheet, Anda hanya diperkenankan untuk mengatur setingan cetakan, karena sheet "Cetakan" tidak didesain untuk diubah manual.
Dianjurkan jika Anda mengubah setingan cetakan melalui print preview dan pastikan halaman tidak terpotong.
8. Kembali ke sheet "CP", lalu tekan tombol "Cetak dari List" untuk memulai proses cetak.
9. Dalam proses cetak, Anda bisa memilih proses cetak melalui:
a. Printer.
Dengan menggunakan printer, berarti hasil cetakan (Hanya halaman 1) akan langsung dicetak menggunakan printer yang dipakai dengan pengaturan lebar untuk 1 lembar kertas.
b. Excel.
Jika menggunakan Excel, File ini akan membuat file Excel baru (.xlsx) yang berisi salinan sheet "Cetakan" yang telah diatur sesuai dengan isian.
Sangat dianjurkan untuk menggunakan cetakan tipe ini untuk penggunaan awal
File: klik untuk download
Blog Penghitung
Sunday, September 30, 2018
Wednesday, February 7, 2018
Cara Pemakaian Pembuat CSV Faktur Masukan
A. Sebelum Penggunaan
-Pastikan Anda Meng Enable pengeditan file saat baru membuka file yang dilampirkan
-Enable-kan konten makro di file tersebut
-Isi NPWP di tempat yang disediakan
-Setelah mengisi NPWP, maka akan muncul Sheet "Home"
B. Penggunaan
- Buka sheet "home", Lalu isi URL Faktur Pajak di kolom berwarna kuning (B2 dan ke bawahnya)
- Setelah itu klik tombol "Proses URL"
- Pilih Masa Pajak di Userform yang muncul, Lalu klik OK
-Tunggu Proses Selesai
C. Ekspor CSV Faktur Masukan
- Klik tombol "Ekspor Data", lalu double klik menu ""CSV Faktur Masukan E-Faktur"
- Pilih Masa Pajak
- Pilih tempat File Disimpan
- Selesai
Jika anda masih memiliki pertanyaan, Silahkan diisi di kolom komentar
Tuesday, February 6, 2018
Alat Bantu pembuat CSV Faktur Masukan EFaktur dari QR
Unduh Berkas |