Cara Penggunaan:
1. Buka ESPT PPh 21 dan pilih masa pajak
3. Buka File yang dilampirkan, klik tombol "Reload CSV" di Sheet "CP" dan pilih file yang diekspor dari espt
4. (Opsional) Hapus Bukti Potong yang tidak akan Anda cetak dengan cara menghapus baris di Sheet "DBLanjut" (Ingat, hapus Satu Baris, bukan Cell)
5. Atur setingan cetakan di Sheet "Kanvas"
6. Klik tombol Cetak di sheet "CP"
7. Atur delay pengisian, lalu klik Ok
(delay pengisian adalah jeda antara waktu antara pengisian data dengan penampilannya di Text Box ActiveX Control MS Excel. Semakin tinggi nilai delay, semakin bagus. Nilai delay pengisian yang terlalu kecil mengakibatkan MS. Excel Mencetak data sebelum data tersebut sempat ditampilkan. Jika hal tersebut terjadi, Anda hanya mencetak bukti potong yang sama secara berulang-ulang)
8. Tunggu proses cetak selesai
Catatan:
- Sebelum menggunakan file ini sangat dianjurkan untuk melakukan percobaan dengan jumlah bukti potong minimal 3 baris, untuk mengukur nilai delay pengisian yang sesuai dengan komputer Anda, sekaligus memastikan apakah hasil cetakan sesuai dengan ukuran yang diinginkan
- File ini bukan file resmi yang dikeluarkan oleh Direktorat Jendral Pajak, dan tidak ada pembayaran untuk penggunaan file ini.
- Baca seluruh cara penggunaan, dan message box yang ditampilkan sebelum memberikan pertanyaan
- Anda boleh menambah sheet dalam file ini, tetapi sangat dianjurkan untuk tidak mengubah apapun dari sheet yang sudah ada.
- Permintaan Khusus , hubungi surel saya di rayijiwa@gmail.com